BPF Malang

Image

Ada Apa di Balik Turunnya Nilai Mata Uang Jepang

Analisis Ada Apa di Balik Turunnya Nilai Mata Uang Jepang - Data Pasar 2025-11-12

Ada Apa di Balik Turunnya Nilai Mata Uang Jepang

Nilai tukar yen Jepang terus melemah hingga mendekati 154,5 per Dolar AS, level terendah dalam sembilan bulan terakhir. Pelemahan ini terjadi karena investor mulai lebih berani mengambil risiko setelah muncul harapan bahwa pemerintahan Amerika Serikat akan segera dibuka kembali. Akibatnya, permintaan terhadap yen sebagai mata uang “safe haven” atau tempat berlindung aman pun menurun. Perdana Menteri Jepang, Sanae Takaichi, juga memberikan sinyal bahwa pemerintahnya akan menetapkan target fiskal baru untuk memungkinkan pengeluaran yang lebih fleksibel. Langkah ini memperkuat ekspektasi adanya kebijakan fiskal yang lebih longgar di bawah pemerintahan baru. Ia bahkan meminta Bank of Japan (BOJ) untuk berhati-hati dalam menaikkan suku bunga, meskipun sebagian pembuat kebijakan ingin mempercepat proses pengetatan moneter. Di sisi lain, pejabat ekonomi Jepang memperingatkan dampak negatif dari pelemahan yen yang terlalu dalam. Menteri Revitalisasi Ekonomi, Minoru Kiuchi, mengatakan bahwa yen yang lemah bisa membuat harga barang impor naik dan menekan konsumen lokal. Pemerintah kini dihadapkan pada dilema: menjaga daya beli masyarakat sambil tetap mendorong pertumbuhan ekonomi melalui kebijakan yang longgar. (az) Sumber: Newsmaker.id

Panduan Analisis Pasar Keuangan

Untuk sukses dalam trading dan investasi, penting untuk memahami berbagai alat analisis yang tersedia:

Analisis Fundamental

Analisis fundamental melibatkan studi mendalam tentang kondisi ekonomi, kebijakan moneter, dan faktor makro yang mempengaruhi Pasar. Tools seperti kalender ekonomi dan laporan fundamental menjadi kunci.

analisis teknikal

Analisis teknikal menggunakan data harga historis dan volume untuk memprediksi pergerakan masa depan. Indikator seperti moving average, RSI, dan MACD sering digunakan oleh trader.

Manajemen Risiko

Implementasi manajemen risiko yang tepat, termasuk position sizing dan stop-loss, sangat penting untuk keberlanjutan trading dalam jangka panjang.