Rebound Euro Gagal Di Tengah Dominasi Dolar AS

Rebound Euro Gagal Di Tengah Dominasi Dolar AS
Upaya Penguatan EUR/USD hanya bertahan sebentar, dan pasangan mata uang ini telah kembali ke level di bawah 1,1510 pada hari Selasa (4/11), mendekati level terendah sesi di 1,1500 setelah ditolak di 1,1530. Pasangan mata uang ini masih rentan, menyusul aksi jual hampir 1,3% dalam empat hari perdagangan terakhir, karena Dolar AS (USD) melonjak menyusul pemangkasan suku bunga “hawkish” oleh Federal Reserve (Fed) pekan lalu. Pada hari Senin, Dolar AS terus menguat, tidak terpengaruh oleh data aktivitas manufaktur Amerika Serikat (AS) yang suram. Indeks Manajer Pembelian (PMI) Manufaktur ISM bulan Oktober menunjukkan bahwa aktivitas ekonomi sektor ini mengalami kontraksi selama delapan bulan berturut-turut, terbebani oleh penurunan pesanan dan menyoroti rendahnya tingkat ketenagakerjaan. Selain itu, para pembuat kebijakan Federal Reserve (Fed) kembali menegaskan perbedaan pendapat mereka tentang langkah selanjutnya, dengan Presiden Fed San Francisco Mary Daly dan Presiden Fed Chicago Austan Golsbee menunjukkan sikap hati-hati, sementara Gubernur Stephen Miran mengatakan bahwa kebijakan saat ini terlalu restriktif. Dalam kalender ekonomi Zona Euro, Presiden Bank Sentral Eropa (ECB) Christine Lagarde akan berpidato nanti, meskipun beliau kemungkinan besar tidak akan menyampaikan hal baru terkait kebijakan moneter. Di AS, penutupan Pemerintah akan menghilangkan data Lowongan Kerja dan Pesanan Pabrik JOLTS AS untuk bulan September, sementara investor akan menantikan rilis Perubahan Ketenagakerjaan ADP untuk bulan Oktober pada hari Rabu untuk wawasan lebih lanjut tentang tren Pasar tenaga kerja. (Arl) Sumber: Fxstreet.comPanduan Analisis Pasar Keuangan
Untuk sukses dalam trading dan investasi, penting untuk memahami berbagai alat analisis yang tersedia:
Analisis Fundamental
Analisis fundamental melibatkan studi mendalam tentang kondisi ekonomi, kebijakan moneter, dan faktor makro yang mempengaruhi Pasar. Tools seperti kalender ekonomi dan laporan fundamental menjadi kunci.
Analisis Teknikal
Analisis teknikal menggunakan data harga historis dan volume untuk memprediksi pergerakan masa depan. Indikator seperti moving average, RSI, dan MACD sering digunakan oleh trader.
Manajemen Risiko
Implementasi manajemen risiko yang tepat, termasuk position sizing dan stop-loss, sangat penting untuk keberlanjutan trading dalam jangka panjang.















