Best Profit (22/4) – Minyak mentah West Texas Intermediate (WTI) ditutup lebih tinggi pada hari Jumat (19/4), didorong oleh meningkatnya premi risiko geopolitik setelah Israel melakukan serangan balasan terhadap Iran. Namun, serangan tersebut hanya menyebabkan sedikit kerusakan, memicu respons terhadap upaya Iran yang juga berdampak kecil.
Kondisi Pasar Minyak
Harga minyak mentah WTI untuk pengiriman bulan Mei mengalami kenaikan sebesar US$0,41 menjadi US$83,14 per barel, mencatatkan level tertinggi sejak akhir Maret. Sementara itu, minyak mentah Brent untuk pengiriman bulan Juni, yang merupakan patokan global, naik sebesar US$0,33 menjadi US$87,44.
Serangan Balasan Israel Terhadap Iran
Kenaikan harga minyak ini terjadi setelah Israel melakukan serangan pesawat tak berawak di dekat kota Isfahan di Iran. Namun, serangan tersebut hanya menyebabkan kerusakan yang minimal. Serangan ini merupakan respons terhadap upaya Iran yang dilakukan pada akhir pekan sebelumnya untuk menyerang Israel dengan menggunakan drone dan rudal. Namun, serangan Iran juga hanya berdampak kecil, dengan sebagian besar senjata yang ditembak jatuh oleh pesawat terbang dan sistem pertahanan udara.
Reaksi Iran dan Premi Risiko Minyak
Pemerintah Iran meremehkan serangan tersebut, menyatakan bahwa mereka tidak memiliki rencana segera untuk membalas. Meskipun demikian, harga minyak melonjak setelah serangan tersebut. Minyak mentah Brent bahkan sempat kembali naik di atas US$90,00 dalam perdagangan semalam sebelum kemudian turun kembali. Para pedagang kembali menawar premi risiko minyak, terutama ketika Israel terus melanjutkan perangnya di Gaza dan militan Houthi di Yaman masih terus melakukan serangan terhadap pengiriman di Laut Merah.
bestprofit
Analisis dan Outlook
Ketegangan geopolitik di Timur Tengah memiliki dampak yang signifikan terhadap pasar minyak global. Meskipun serangan balasan Israel terhadap Iran hanya menimbulkan kerusakan minimal, premi risiko tetap tinggi di pasar minyak. Investor dan pedagang terus memperhatikan perkembangan di wilayah tersebut, karena setiap eskalasi konflik dapat berpotensi mengganggu pasokan minyak global.
Dinamika Pasar Minyak Selanjutnya
Perkembangan selanjutnya di Timur Tengah akan menjadi fokus utama bagi pasar minyak dalam waktu dekat. Respons Iran terhadap serangan Israel akan memengaruhi sentimen pasar. Selain itu, perang di Gaza dan serangan terhadap pengiriman di Laut Merah oleh militan Houthi di Yaman juga akan memengaruhi pergerakan harga minyak.
Kesimpulan
Meskipun serangan tersebut hanya menimbulkan sedikit kerusakan, dampaknya terhadap pasar minyak global tetap signifikan. Investor dan pedagang terus memperhatikan perkembangan di Timur Tengah karena potensi gangguan terhadap pasokan minyak. Dalam jangka pendek, pasar minyak kemungkinan akan tetap volatil sebagai respons terhadap berita dan perkembangan geopolitik terkini.
best profit malang
best profit, bestprofit, pt bestprofit, pt best profit, best, pt best, bpf pt bpf, bestprofit futures, pt bestprofit futures, Bestprofit futures, pt best profit futures
