BPF Malang

Image

Best Profit | Minyak Berjangka Terus Melorot untuk Sesi Ketiga Berturut-turut

Best Profit (25/10) – Di dunia pasar global yang dinamis, harga minyak seringkali menjadi sorotan utama. Pada hari Selasa, 24 Oktober 2023, minyak berjangka mengalami penurunan signifikan, menandai sesi ketiga kerugian berturut-turut. Kisah di balik tren penurunan ini adalah interaksi kompleks antara faktor geopolitik, dinamika pasar, dan kondisi ekonomi.

Harga Minyak Bertabrakan dengan Realitas Pasar

Para penggemar minyak dan investor telah memantau situasi ini dengan cermat. Dalam tinjauan pasar, harga minyak mentah West Texas Intermediate untuk pengiriman bulan Desember turun sebesar $1,75, atau sekitar 2,1%, ditutup pada $83,74 per barel di Bursa Barang New York. Sementara ekspektasi awal adalah kenaikan harga minyak karena risiko geopolitik, tampaknya pasar dengan cepat melepaskan kenaikan tersebut yang terkait dengan konflik Israel-Hamas.

Baca Juga : Harga Minyak Naik saat Israel Menunda Invasi Gaza

Baca Juga : Saham Jepang Pulih saat Tekanan Imbal Hasil Obligasi Mereda

Robbie Fraser, manajer Global Research & Analytics di Schneider Electric, mencatat, “Meskipun perhatian terus berlanjut pada situasi ini, dampak nyata terhadap fundamental pasar minyak tetap minim.” Pernyataan ini mencerminkan kompleksitas pasar minyak, di mana bahkan peristiwa geopolitik besar tidak selalu memiliki dampak langsung dan berkelanjutan pada harga. best profit

Dampak Konflik Israel-Hamas yang Terbatas

Memahami alasan di balik penurunan ini penting bagi siapa saja yang memiliki kepentingan dalam pasar minyak. Kenaikan harga awalnya dipicu oleh kekhawatiran atas risiko geopolitik, terutama terkait dengan konflik antara Israel dan Hamas. Namun, seiring berjalannya waktu, menjadi jelas bahwa pengaruh langsung konflik ini pada fundamental pasar minyak terbatas.

Kunci Kesuksesan bagi Investor dan Analis

Jadi, apa pelajaran kunci dari skenario pasar minyak ini? Bagi para investor dan analis pasar, penting untuk mengakui bahwa harga minyak dipengaruhi oleh jaringan faktor yang kompleks. Sementara geopolitik dapat memiliki dampak jangka pendek, dinamika pasokan dan permintaan yang mendasar memainkan peran yang lebih besar dalam menentukan tren jangka panjang.

Ini adalah pengingat bahwa untuk sukses dalam mengarungi pasar minyak, seseorang perlu mempertimbangkan beberapa variabel, bukan hanya berita utama. best profit