Best Profit | Wall Street Pulih! Pelemahan Data Ekonomi Mengubah Sikap The Fed
Best Profit (5/10) – Dalam kejadian yang mengejutkan, Wall Street mengalami pemulihan yang kuat dan seragam selama penutupan perdagangan pada Rabu, 4 Oktober 2023. Pemicu yang tidak terduga di balik lonjakan ini? Data ekonomi yang lebih lemah dari yang diantisipasi yang berasal dari Amerika Serikat. Perkembangan ini secara signifikan mengubah persepsi pasar terhadap hawkishness The Federal Reserve, memberi isyarat bahwa bank sentral mungkin tidak akan tergesa-gesa meningkatkan suku bunga dalam waktu dekat.
Dampak dari Penurunan Harapan
Suku bunga tinggi dapat memiliki konsekuensi yang luas, memengaruhi biaya pinjaman dan pada akhirnya mempengaruhi bisnis dan konsumen. Keputusan Fed untuk menaikkan suku bunga merupakan isu yang memicu perdebatan, dan itulah yang membuat pasar waspada.
Baca Juga : Nasib Pemilik Emas Bergantung pada Pengangguran AS
Baca Juga : Bahaya Meningkatnya Kekurangan Investasi di Industri Minyak
Respon Pasar
Pasar merespons positif terhadap perubahan harapan ini. Dow Jones Industrial Average (.DJI) menyaksikan kenaikan sebesar 127,17 poin, atau 0,39%, ditutup pada 33.129,55.
Dampak Secara Sektoral
Beberapa sektor berkontribusi pada pemulihan luar biasa ini. Saham konsumen (.SPLRCD) mengalami kenaikan sebesar 2%, mendorong kenaikan dalam S&P 500. Ini diikuti dengan erat oleh sektor layanan komunikasi (.SPLRCL) dan teknologi (.SPLRCT). Alasan di balik kebangkitan ini dapat ditarik dari penurunan imbal hasil surat utang AS dari level tertinggi dalam 16 tahun.
Gambaran Data Ekonomi
Data ekonomi terbaru mengungkapkan bahwa upah sektor swasta di Amerika Serikat tumbuh lebih rendah dari perkiraan pada bulan September. Laporan Ketenagakerjaan Nasional ADP mendapat dukungan dari investor yang khawatir akan naiknya suku bunga dan kemungkinan Federal Reserve akan mempertahankan suku bunga lebih tinggi untuk jangka waktu yang lebih lama.
Pandangan Para Ahli
Menurut Oliver Pursche, Senior Vice President dan Advisor di Wealthspire Advisors di Westport, Connecticut, “Dari segi teknis, saham mungkin sedikit oversold.” Ide bahwa Fed akan menurunkan suku bunga dalam waktu dekat sekarang dianggap sebagai fiksi.
Menghadapi Masa Depan
Data lain yang dirilis pada hari Rabu menunjukkan bahwa pesanan baru untuk barang-barang buatan AS melebihi harapan pada bulan Agustus. Namun, semua mata tertuju pada laporan ketenagakerjaan bulan September yang dijadwalkan akan dirilis nanti dalam pekan ini, karena diharapkan menjadi berita ekonomi utama minggu ini.
Pergerakan Saham Menonjol
Di tengah pemulihan pasar ini, beberapa saham mega-cap, termasuk Amazon.com (AMZN.O), mengalami kenaikan. Di sisi lain, Ford Motor (F.N) tetap relatif datar, meskipun produsen mobil tersebut melaporkan peningkatan hampir 8% dalam penjualan kendaraan AS untuk kuartal ketiga. best profit
Laporan Laba Mendatang
Investor dengan penuh antusiasmen menantikan laporan laba kuartal ketiga yang akan dimulai pertengahan bulan ini. Data dari London Stock Exchange Group (LSEG) menunjukkan bahwa perkiraan laba perusahaan S&P 500 diperkirakan akan meningkat sebesar 1,6% secara tahunan untuk kuartal ini.
Volume dan Sentimen Pasar
Volume perdagangan di bursa AS mencapai 10,50 miliar saham, sedikit di bawah rata-rata 10,63 miliar saham selama 20 hari perdagangan penuh terakhir. Di Bursa Efek New York (NYSE), saham-saham yang naik jumlahnya lebih banyak daripada yang turun, dengan rasio 1,45 banding 1. Demikian pula, di Nasdaq, saham-saham yang naik memiliki rasio 1,30 banding 1 yang menguntungkan.
Puncak Baru dan Terendah
S&P 500 mencatat puncak baru dalam 52 minggu dan 40 terendah baru; Nasdaq Composite mencatat 18 poin tertinggi baru dan 398 poin terendah baru.
Harapan untuk Masa Depan
Dengan optimisme baru dalam pasar ini, penting bagi para investor untuk tetap berhati-hati dan memantau indikator ekonomi serta laporan laba. Meskipun pemulihan baru-baru ini menggembirakan, penting untuk diingat bahwa sentimen pasar dapat berubah dengan cepat.
Tetap Terinformasi dan Berinvestasi Dengan Bijak
Sebagai kesimpulan, pemulihan Wall Street yang tak terduga yang dipicu oleh data ekonomi yang lebih lemah telah sementara meredakan kekhawatiran terkait sikap The Federal Reserve terhadap suku bunga. Sebagai investor, penting untuk tetap terinformasi, memantau perkembangan ekonomi, dan membuat keputusan investasi yang bijak dalam lanskap keuangan yang selalu berubah ini. Pasar tetap dinamis, dan kemampuan beradaptasi adalah kunci untuk mengarungi masa depan yang ada di depan. best profit