BPF Malang

Bestprofit (3/7) – Pada hari Selasa (2/7), pasar komoditas dunia kembali menjadi pusat perhatian dengan penurunan harga emas yang signifikan. Hal ini terjadi seiring dengan stabilnya imbal hasil Treasury AS yang masih bertahan kuat, menandakan tantangan bagi emas sebagai aset tanpa imbal hasil yang signifikan. Artikel ini akan mengulas lebih dalam tentang faktor-faktor yang mempengaruhi harga emas hari ini, dari imbal hasil Treasury hingga pengaruh data pekerjaan AS dan dinamika pasar logam mulia lainnya.

Penurunan Harga Emas di Pasar Spot

Pada pukul 14:01 waktu timur AS (18:01 GMT), harga emas di pasar spot mengalami penurunan sebesar 0,3% menjadi $2,324.88 per ons. Sementara itu, harga emas berjangka AS juga turun 0,2% dan ditutup pada level $2,333.40. Ini mencerminkan tekanan yang terus-menerus terhadap harga emas dalam beberapa sesi perdagangan terakhir.

---

Kunjungi juga : demo bpf, demo bestprofit futures

---

Pengaruh Imbal Hasil Obligasi Treasury AS

Salah satu faktor utama yang mempengaruhi kinerja emas adalah imbal hasil obligasi Treasury AS. Imbal hasil obligasi 10-tahun, mencatatkan level tertinggi dalam satu bulan pada hari Senin dan tetap tinggi pada hari Selasa. Imbal hasil yang tinggi membuat obligasi Treasury menjadi lebih menarik bagi investor yang mencari keuntungan dari imbal hasil tetap, sementara emas menjadi kurang diminati dalam lingkungan tersebut.

Tantangan dari Data Pekerjaan AS

Data terbaru menunjukkan bahwa jumlah lowongan pekerjaan di AS naik menjadi 8,14 juta pada bulan Mei. Data non-farm payroll menjadi sangat penting karena memberikan gambaran luas tentang kondisi pasar tenaga kerja AS, yang berpotensi mempengaruhi kebijakan suku bunga Federal Reserve di masa mendatang. bestprofit

Perbandingan dengan Puncak Harga Emas Sebelumnya

Harga emas saat ini menunjukkan penurunan sebesar 5% dari rekor tertingginya di $2,449.89 per ons yang tercapai pada tanggal 20 Mei. Reli harga emas sebelumnya dipicu oleh permintaan sebagai tempat perlindungan (safe-haven) dari ketidakpastian geopolitik dan ekonomi global, serta pembelian yang konsisten dari bank sentral di seluruh dunia. Permintaan ini, yang merupakan kategori penting dalam dinamika pasar emas, telah memainkan peran signifikan dalam pergerakan harga belakangan ini.

Dinamika Lainnya di Pasar Logam Mulia

Selain emas, perak juga mengalami penurunan harga dengan turun 0,2% menjadi $29,39 per ons. Platinum mengalami kenaikan sebesar 1,6% menjadi $993,36 per ons, sementara paladium melonjak lebih dari 4% menjadi $1.010,50 per ons. Kenaikan platinum dan paladium mencerminkan optimisme terhadap prospek penjualan mobil hibrida dan perlambatan pertumbuhan pasar kendaraan listrik yang memerlukan paladium.

Kesimpulan

Dalam rangkaian peristiwa yang dinamis di pasar komoditas global, harga emas menghadapi tantangan signifikan akibat imbal hasil Treasury yang tetap tinggi dan ekspektasi data tenaga kerja AS yang penting. Investor dan pelaku pasar sedang memantau dengan cermat semua indikator ini untuk mendapatkan wawasan lebih lanjut tentang arah harga emas ke depan. Dengan demikian, kebijakan Federal Reserve dan dinamika ekonomi global akan terus memainkan peran krusial dalam menentukan nilai emas dan logam mulia lainnya di pasar internasional.