Best Profit (4/4) – Minyak mentah West Texas Intermediate (WTI) mengalami kenaikan yang signifikan, mencapai level tertinggi dalam lebih dari lima bulan pada hari Rabu (3/4). Namun, kegembiraan tersebut reda seiring dengan laporan tak terduga tentang peningkatan persediaan minyak AS.
Kenaikan Signifikan dalam Harga Minyak
Minyak mentah WTI untuk pengiriman bulan Mei mengakhiri sesi dengan kenaikan sebesar US$0,28 menjadi US$85,43. Ini merupakan level tertinggi yang dicapai sejak akhir Oktober, meskipun harga sedikit turun dari sesi puncak sebesar US$86,20. Sementara itu, minyak mentah Brent untuk pengiriman bulan Juni, yang merupakan acuan global, terakhir terlihat naik sebesar US$0,46 menjadi US$89,38.
Laporan Tak Terduga tentang Persediaan Minyak AS
Dalam survei mingguannya, Badan Informasi Energi (EIA) melaporkan bahwa persediaan minyak AS naik sebesar 3,2 juta barel. Hal ini mengejutkan, mengingat perkiraan konsensus analis yang disurvei oleh Reuters sebelumnya memperkirakan penurunan sebesar 1,5 juta barel. Meskipun demikian, terdapat penurunan dalam persediaan bensin sebesar 4,3 juta barel, dan persediaan sulingan turun sebesar 1,3 juta barel.
Kontradiksi dalam Laporan Persediaan
Laporan EIA ini bertentangan dengan survei persediaan mingguan yang dirilis oleh American Petroleum Institute pada hari sebelumnya. Laporan tersebut menunjukkan bahwa stok minyak AS sebenarnya mengalami penurunan sebesar 2,29 juta barel pada pekan lalu. Kontradiksi antara dua laporan ini menambah kebingungan di pasar, mempengaruhi sentimen investor terhadap harga minyak.
Pertemuan OPEC+ dan Kebijakan Produksi Minyak
Sementara itu, OPEC+ mengadakan pertemuan tingkat menteri pada hari Rabu. Pertemuan tersebut berakhir tanpa perubahan pada kebijakan produksi kartel. OPEC+ tetap mempertahankan pemangkasan sukarela sebesar 2,2 juta barel per hari, yang telah terbukti efektif dalam menjaga pasokan tetap sesuai permintaan. Kebijakan ini telah membantu mengurangi persediaan dan mendukung kenaikan harga minyak.
bestprofit
Dukungan dari Risiko Geopolitik
Selain itu, harga minyak juga didukung oleh meningkatnya kekhawatiran atas risiko geopolitik. Serangan Israel terhadap kedutaan Iran di Suriah pada akhir pekan, yang mengakibatkan kematian anggota penting kepemimpinan militer Iran, telah menimbulkan ketegangan di Timur Tengah. Ancaman balasan dari Iran atas serangan tersebut menambah ketidakpastian di kawasan tersebut, memicu kekhawatiran akan kemungkinan eskalasi yang lebih luas.
Kesimpulan
Dalam konteks ini, harga minyak WTI mencapai level tertinggi dalam lima bulan namun kemudian kehilangan sebagian keuntungan setelah laporan tak terduga tentang persediaan minyak AS. Meskipun demikian, kebijakan produksi yang dipegang teguh oleh OPEC+ dan faktor risiko geopolitik yang terus berkembang dapat terus mendukung harga minyak yang tinggi dalam jangka pendek. Di tengah ketidakpastian ini, pasar minyak akan tetap menjadi fokus perhatian investor dan analis yang mencari tahu arah selanjutnya bagi harga minyak global.
best profit malang
best profit, bestprofit, pt bestprofit, pt best profit, best, pt best, bpf pt bpf, bestprofit futures, pt bestprofit futures, Bestprofit futures, pt best profit futures
